Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

Surat Cinta Untuk Ibu

Assalamua’laikum ibu Ibu, bagaimana kabar ibu sekarang? sehatkah? Ibu, bagaimana dengan situasi dirumah saat ini?, aku rindu suasana ketika berada disamping ibu, ibu, aku tahu engkau merasa kesepian ketika aku harus pergi menuntut ilmu kenegeri orang, aku tahu ayah sudah tidak bersama kita lagi bu, ayah sudah lama pergi menghadap sang ilahi, tapi Ibu tidak pernah sedih didepanku, Ibu sangat pintar menutup kesedihan didepanku bu, tapi tahukah dirimu ibu aku selalu melihat kesedihan dari matamu Ibu. Ibu, lakukah jualan ibu hari ini?, apakah banyak yang membeli es cendol yang dibuat dari tangan bu?, ibu maafkan aku yang durhaka kepadamu, aku belum mampu untuk memberi yang terbaik dalam hidupmu ibu. Ibu, aku tahu setiap hari dirimu tidak pernah berhenti sedikitpun memikirkan anakmu ini, aku tahu ibu sangat bekerja keras untuk diriku bu, aku merasa malu jika setiap kali dirimu mengirimkan keperluan sehari-hari dari kampung ke padang untukku, ditambah dengan uang yang selalu kau s

Puisi

Perempuanku Oleh: Pipi Miralini Siapakah tombak perubah suatu bangsa? Siapakah sebenarnya dia? Dulu kau hanya dipandang sebelah mata Dulu kau hanya sebagai aksesoris semata Perempuan  Manis dan pahit sudah kau telan Namun wajah ayu tidak pernah hilang Tidak pernah tenggelam Perempuan Manusia yang mampu menumpahkan racun Manusia yang mampu menebar madu Sungguh indah pesonamu Perempuan Engkaulah perempuanku Engkaulah pemegang majunya suatu bangsa Ditanganmu semua tumbuh indah subur dan berbunga Senin, 14 Maret 2016