Sahabat-sahabat

Perjalanan hidup memang penuh warna, apalagi hidup ini dihiasi oleh sahabat-sahabat yang memilki keunikan tersendiri pada diri mereka. Banyak orang bilang kalau sahabat itu adalah bayangan dari diri pribadi. Salah satu hadis dalam ajaran islam pernah mengatakan bahwa jika berteman dengan penjual parfum maka kita akan mendapatkan semprotan ataupun bau parfumnya sementara itu jika berteman dengan pandai besi setidaknya kita akan mendapatkan percikan apinya.

Sahabat akan selalu mendukung jika kita memiliki keinginan ataupun impian yang tinggi. Seorang yang dikatakan sahabat akan menangis bersama dan tertawa bersama. Sahabat juga membuat kita menuju arah yang lebih baik bahkan sahabat dapat menjadi inspirasi hidup bagi kita.

Saat saya kecil sampai sekarang saya mempunyai banyak sahabat. Pada tulisan kali ini saya akan membahas bagaimana karakter sahabat yang saya temui sampai saat ini.

Sahabat dikala saya duduk dibangku Sekolah Dasar (SD) yaitu ada 4 orang, mereka adalah orang-orang yang baik bagi saya. Bahkan waktu itu kami punya geng atau kelompok karena kami sering bersama dan rumah kami juga berdekatan, nama gengnya yaitu P2LS. Mereka adalah Pita, Susan, Loli dan Iles. Rindu sekali dengan mereka jika kembali mengenang masa-masa kecil bersama. Pita adalah sosok sahabat yang mau mendengar cerita saya dan waktu kecil pasti sedih kalau seandainya saya pulang kerumah, karena dia lebih akrab sama saya ketimbang yang lainnya. Susan adalah sahabat yang sangat sederhana, penyuka puisi dan diantara kami-kami dialah yang memiliki tulisan tangan yang sangat indah, bahkan dulu sekali saya pernah mencoba meniru tulisannya.   Loli adalah sosok sahabat yang punya gelak tawa yang besar, setia kawan dan selalu ke WC bila sehabis makan (hehehe). Iles adalah sosok sahabat yang tidak banyak omong, sekali bicara dan anaknya pengiba. kebiasaan dari kami semua yaitu setiap pagi minggu selalu pergi marathon dan sebelumnya tidur bersama dirumah yang sudah disepakati, misalnya rumah pita atau susan. Mereka adalah orang yang mewarnai hidup saya, sekarang mereka sudah ada yang berkeluarga dan tentunya persahabatan kami sampai sekarang masih terjalin erat.

Sahabat saya terus bertambah ketika saya menginjak masa SMP, saya bertemu dengan Moni sahabat yang pintar di pelajaran geografi, tawa dan suaranya sangat khas. Kelas 2 SMP sahabat saya bertambah lagi yaitu Ida, sosok sahabat yang mampu melihat kekurangan dan kelebihan pada diri saya, sehabis pulang sekolah biasanya kami  membuat PR bersama, Ida memiliki kelebihan dipelajaran bahasa inggris sementara saya memiliki kelebihan dipelajaran matematika, saya juga sering tidur dirumahnya dan kami selalu bercerita sebelum tidur, cerita tentang banyak hal mulai dari orang yang di suka sampai impian masa depan yang harapkan bisa bersama-sama menggapainya. Hingga SMA saya bersama dengan Ida, sayangnya ida harus pindah sekolah ke Bangko ditempat orangtuanya. Sedih ketika ditinggalkan sahabat, ketika tidak ada tempat untuk berbagi rasa dan cerita. Tetapi hal itu tidak menjadi hambatan dalam persahabat kami, hingga kini masih berkomunikasi dan terus menyemangati.

Sahabat saya ketika SMA bertambah yaitu Mulda, sosok wanita tangguh, cerdas dan saya bangga karena pernah mengenalnya. Ketika SMA saya pernah merasa minder karena tertinggal menyelesaikan soal-soal matematika, Mulda selalu cepat menyelesaikannya. Wanita cerdas ini merupakan juara umum disekolah. Saya terinspirasi dengan kecerdasan dan keuletannya dalam belajar. Hingga saya pernah merasa menjadi kutu buku untuk tahu banyak hal dan setiap pulang sekolah saya sering mengulang pelajaran agar saya juga bisa mengikuti langkah Mulda (hiihihi).

Ketika masa kuliah saya mendapatkan begitu banyak sahabat. Sahabat dimulai dari kos MURAI (Leli, Nela, Endah) itulah nama unik kos saya, kami menamakan kos murai karena suara kami-kamilah yang sering terdengar ribut dikos (hahahha). Leli adalah seorang sahabat yang lucu, pintar dan menjadi incaran banyak lelaki, karena leli memiliki wajah yang cantik seperti keturunan Cina. Nela adalah sahabat yang membuat saya belajar banyak hal, belajar tentang arti keikhlasan, kerelaan dan ketulusan yang sebenarnya, Nela orang yang sangat royal, saya tidak pernah kelaparan kalau bersama Nela (wkwkwkwkw). Endah adalah sahabat yang keseringan tidur, suka bermain game, pemberi nasihat yang baik. Sahabat saya bertambah lagi ketika Praktek Lapangan (PL) yaitu Elmi, Elmi adalah wanita yang gigih, memiliki jadwal hidup yang jelas, seorang akhwat yang sedikit pengiba dan punya cita-cita yang sangat tinggi.

Apabila dikampus terutama dijurusan, saya punya 2 orang sahabat yang paling dekat dengan saya yaitu Nova dan Abi. Nova adalah wanita cerdas yang memiliki pola pikir yang hampir sama dengan saya, sangat keibuan dan punya motivasi yang besar untuk kehidupan saya sampai saat ini. Abi adalah sahabat yang mau direpotkan oleh saya, punya mimpi-mimpi besar, bahkan saya sering digosipkan pacaran kalau sudah bareng Abi.

Kehidupan dikampus dengan berorganisasi ternyata mempertemukan saya dengan 9 orang sahabat sekaligus, Unit Kegiatan Komunikasi dan Penyiaran Kampus (UKKPK) memiliki jasa yang besar karena memberi tahu saya cara melihat begitu banyak karakter manusia yang harus dipersatukan untuk mencapai tujuan yang sama, Mereka adalah Rina, Fuji, Ai, Yuka, Yulmi, Yudi, Gito, Gerry dan Bg Rizky. Rina adalah sosok wanita cerdas, multitalenta, punya jiwa sosial tinggi dan menjadi aktivis wanita terbaik dikampus. Fuji adalah sosok wanita yang keibuan, punya banyak solusi dan memiliki rasa tanggungjawab yang besar terhadap amanat yang diemban padanya dan selalu total. Ai adalah wanita yang terkadang kekanak-kanakan tetapi juga bisa lebih dewasa, orangnya panikan dan punya style yang unik sekaligus photogenic juga. Yuka adalah wanita yang tenang, pengiba dan juga punya impian yang tinggi, sekarang lagi ngabdi di NTT. Yulmi adalah wanita yang sering ngambek, hemat, penuh perhitungan dan dialek Malaysia nggak pernah hilang (hihihi), suka tidur dan kalau ngomong biasanya punya solusi-solusi terbaiknya. Yudi adalah sosok lelaki yang menginspirasi, ramah, terkenal dan punya banyak mimpi. Gito adalah sosok lelaki yang tenang, royal dan berbuat baik tanpa pamrih. Gerry sosok lelaki yang pekerja keras, punya selera humor yang besar. Bg Rizky adalah sosok lelaki yang ngangenin, abang yang selalu ceria dan nggak mau sedih didepan kami-kami. Mereka adalah orang-orang yang hebat yang punya mimpi besar. Mereka banyak mengajarkan tentang saling memahami, meredam emosi dan tetap tertawa meskipun pahitnya dunia.

Saya memahami bahwa seorang sahabat tidak pernah membiarkan sahabatnya kesusahan, sahabat selalu menghadirkan tawa, sahabat selalu punya seribu bahkan jutaan cerita tanpa habis kata untuk berbagi bersama.

Terimakasih sahabat-sahabat tersayang, termakasih untuk selalu hadir dalam kondisi bahagia dan sedih pada hidup saya. Sahabat teruslah menjadi orang-orang yang mampu menginspirasi. I hope you be the best for your life, thanks for everythink in my life.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bernostalgia di Aplikasi Facebook

Apakah Benar Menulis Itu Mudah?

Ketika Teman Sudah Banyak yang Menikah