Cara Menulis Resume yang Benar

 


Oleh            : Pipi Miralini

Resume       : 3

Gelombang : 29

Tanggal       : 23 Juni 2023

Tema           : How to Write A Good Resume

Narasumber: Raliyanti, S.Sos., S.Kom., M.Pd

Moderator   : Purbaniasita Kusumaning Sedyo, S.Pd

 

Menulis resume memang menjadi tantangan bagi saya. Materi tentang menulis resume yang benar akhirnya muncul di Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) dengan narasumber Ibu Raliyanti yang sebelumnya sudah menyapa di pertemuan pertama sebagai moderator materi dari omjay.

Bu Raliyanti mengikuti KBMN gelombang 20 dan diajak untuk bergabung di tim solid omjay menjadi moderator dan membuat flayer. Seiring perjalanan waktu, Bu Raliyanti diminta juga untuk membuat desain cover buku, layout buku dan menjadi kurator serta editor.

Menulis resume tidak asing bagi peserta KBMN yang dimana harus menulis resume pada blog pribadi masing-masing. Resume yang disebut sebagai ringkasan atau rangkuman dari sebuah karangan atau tulisan yang Panjang. Dengan menulis resume berarti menuliskan kembali intisari atau pokok dari informasi tanpa menghilangkan detail atau bagian penting dari tulisan.

Bu Raliyanti memberikan penjelasan tentang apa yang harus ada pada sebuah resume yaitu: judul materi dan nama narasumber, ringkasan singkat tema utama materi dan bagian-bagian penting dari materi yang dipilih untuk disertakan dalam resume.

Nah, bagian yang paling penting juga untuk diketahui adalah cara menulis resume. Menurut saya ini berlaku tidak hanya di KBMN hal ini dapat kita praktekan dalam mengambil intisari dari bacaan lainnya yang panjang. Cara menulis resume yang benar yaitu:

1.   Amati materi dari narasumber dengan baik

2.   Modifikasi materi yang diberikan narasumber menjadi Bahasa sendiri dengan kaidah penulisan yang baku

3.   Hindari untuk melakukan copy paste pada seluruh materi narasumber

4.   Kembangkan materi yang disampaikan narasumber dengan relevansi materi dari luar yang sesuai atau related

5.   Berikan kesimpulan di akhir penjabaran resume atau sebelum penutup

6.   Yang terpenting dalam membuat resume adalah membuatnya dengan gaya Bahasa sendiri, agar tulisan memiliki seni yang khas.

Selain cara menulis resume yang benar dibagikan oleh Bu Raliyanti, ada pula beberapa hal penting yang harus dicermati yaitu tulis resume dengan paragraf pendek-pendek. Karena biasanya paragraf yang Panjang cenderung membuat pembaca jenuh. Sepertinya memang betul, jika kita membaca berita yang paragrafnya Nampak panjang pastinya belum dibaca sudah jenuh duluan. Nah, selanjutnya tulis pernyataan narasumber dengan gaya parafrashe yaitu kalimat pengulangan yang dikemas dengan bahasa sendiri. Menurut saya menulis kembali dengan dikemas bahasa sendiri ini perlu latihan untuk melakukannya.

Ada beberapa trik yang dibagikan oleh Bu Raliyanti yang beliau dapatkan dari Bu Maesaroh untuk cepat menulis resume yaitu 1) duduk 10 menit sebelum kuliah dimulai, 2) tulis narasi pembuka yang related dengan materi yang diberikan narasumber, tulis narasi penutup untuk memberikan kesimpulan dari pemaparan materi. 3) tulis resume dengan paragraf pendek-pendek dan 4) tulis pernyataan narasumber dengan gaya bahasa paralelisme (menulis kembali dengan bahasa sendiri).

Terakhir ada kalimat yang memotivasi kita untuk menulis resume dengan benar dari Bu Raliyanti yaitu “Menulislah selagi kita punya keinginan untuk menulis, tulis apa yang kita lihat, kita dengar dan tentunya kita pahami. Tuangkan apa yang ada dalam pikiran kita dan biarkan ia mengalir ke mana saja”.

 

 


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Guru Raih Prestasi Internasional Berkat Menulis

Bernostalgia di Aplikasi Facebook

Writing By Heart