Teknik Promosi Buku

 


Oleh            : Pipi Miralini

Resume       : 19

Gelombang : 29

Tanggal       : 7 Agustus 2023

Tema           : Teknik Promosi Buku

Narasumber: Muliadi

Moderator   : Akbar Zainuddin, MM., MNE

 

Mempromosikan sebuah buku tidak mudah, sebagai penulis tentunya kita perlu mencari tahu cara yang tepat untuk melakukan promosi buku. Sesuai dengan tema malam ini tentang Teknik mempromosikan buku yang disampaikan oleh Bapak Akbar Zainudin, penulis buku Man Jadda Wajada. Buku tersebut sudah cetakan ke-13 bereda sebanyak 55.000 eksamplar. Total sudah 15 buku yang ditulis oleh Pak Akbar.

Waw, banyak sekali ya, ditambah lagi Pak Zainal juga sering keliling Indonesia untuk memberikan pelatihan menulis dan sebagai motivator. Saya dengan senang hati menyaksikan materi tentang materi Promosi Buku.

Promisi adalah cara kita memberikan informasi tentang produk kepada konsumen agar mereka tertarik dan mau membeli produk kita. Promosi buku adalah car akita mengenalkan buku yang kita miliki kepada audiens kita agar mereka tertarik dan mau membeli.

Mengapa promosi buku itu penting?

Promosi buku itu penting karena sebagus apapun buku kita kalau konsumen atau audiens tidak mengetahui produk kita, maka mereka tidak akan tertarik, apalagi mau membeli buku kita.

Tujuan promosi buku adalah:

1.   Membuat audiens mengenal (tahu) buku kita.

2.   Membangkitkan kebutuhan konsumen untuk membeli buku kita. Bagaimana caranya yang tadinya mereka tidak butuh, tetapi setelah kita promosikan menjadi butuh.

3.   Meyakinkan konsumen untuk membeli buku.

4.   Mengharapkan konsumen agar mau merekomendasikan buku kita kepada orang lain.

Tujuh Program Promosi Buku

1.   Launching buku

Program untuk meluncurkan buku baru. Bisa dilakuka di aula, masjid, Lembaga Pendidikan, hotel dan di mana saja. Yang mengadakan bisa penerbit atau penulis. Yang membiayai bisa penerbit dan penulis. Kalau di Gramedia, toko-toko buku mereka bisa digunakan untuk tempat launching buku. Jadi, kita promosikan acaranya, tempatnya di toko buku Gramedia. Sekarang program launching semakin mudah. Dengan adanya media sosial, kita bisa melakukan program launching bahkan dari rumah. Bisa melalui FB, IG atau Youtube.

2.   Bedah Buku

Bedah buku adalah acara diskusi untuk membedah isi buku. Bedah buku ini bisa secara online maupun offline. Offline artinya melakukan kerja sama dengan Lembaga-lembaga. Seperti Lembaga Pendidikan, perpustakaan, majlis taklim, dan masjid.

3.   Seminar atau pelatihan

Mengadakan sebuah seminar atau workshop sesuai dengan tema buku. Seminar atau workshop ini, bisa dilakukan secara gratis. Lakukan secara kontinyu, misalnya sebulan sekali. Kalau misalnya bisa offline, laksanakan di sekolah. Kalau online bisa dilakukan di media sosial.

4.   Membangun komunitas

Komunitas yang dibangun disesuaikan dengan tema buku kita. Komunitas membuat kita lebih dekat dengan pembaca sehingga memudahkan kita untuk menawarkan mereka dalam membeli buku.

5.   Membangun jaringan Reseller

Reseller adalah orag-orang yang mau menjualkan buku kita dan mendapatkan buku dari hasil yang terjual. Kita diberikan 20-30 persen komisi dari harga jual. Misalnya, harga jual buku kita Rp. 100.000, kita kasih 20-30% kita berikan materi-materi yang terkait buku kita, sehingga lebih mudah bagi mereka untuk menjual.

6.   Jualan di marketplace

Buka toko di marketplace seperti Lazada, Shoppe, Bukalapak, Tokopedia dan sebagainya. Membuka toko di marketplace akan meluaskan promosi dan distribusi kita. Yang penting keberadaan kita dan buku kita ada. Itulah pentingnya da di marketplace. Jadi kalau ada orang mencari judul buku kita, bisa ditemukan.

7.   Memanfaatkan media sosial

Memanfaatkan sebaik-baiknya followers dan subscriber dengan memberikan informasi tentang buku. Setiap hari, kita buat status terkait tema buku yang kita tulis, sehingga orang semakin paham dengan buku yang ditulis.

 

Jadi pada dasarnya, kita berupaya untuk memengaruhi orang agar mereka mau menjadikan buku sebagai kebutuhan utama. Sehingga membaca akan banyak membuka wawasan, pengetahuan dan pilihan dalam mengambil keputusan. Dengan Bersama-sama membangun kebutuhan akan membaca, maka akan memudahkan dalam proses menjual buku.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Guru Raih Prestasi Internasional Berkat Menulis

Bernostalgia di Aplikasi Facebook

Writing By Heart